Soppeng–wartawanua.Com, Selasa,04 November 2025. Sejumlah item pekerjaan dalam proyek revitalisasi TK Mamminasae di Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng, dibongkar, menimbulkan tanda tanya besar. Awak media yang mencoba mengonfirmasi hal ini kepada Kepala Sekolah TK Mamminasae, Hj. Suharniati, sayangnya tidak mendapatkan jawaban.
Ketua LSM Ampera, Jamal Hasan Basir, menyatakan kekecewaannya atas sikap kepala sekolah yang enggan memberikan keterangan. “Seharusnya kepala sekolah memberikan keterangan kepada awak media, kenapa pembongkaran itu dilakukan. Apakah hal ini sudah melalui persetujuan konsultan pengawas?” ujarnya.
Jamal Hasan Basir juga mempertanyakan dasar dilakukannya pembongkaran tersebut. “Kenapa dibongkar kalau memang pekerjaan sudah sesuai dengan spesifikasi dan Rencana Anggaran Biaya (RAB)?” tanyanya.
Sebelumnya, dalam pemberitaan terdahulu, Kepala Sekolah TK Mamminasae sempat menyampaikan kepada awak media bahwa pekerjaan revitalisasi telah sesuai dengan RAB. Namun, fakta di lapangan menunjukkan adanya pembongkaran setelah diperlihatkan foto hasil pekerjaan tersebut.
LSM Ampera juga menyoroti peran konsultan pengawas dan panitia pembangunan dalam proyek ini. “Di mana fungsi konsultan pengawas dan panitia pembangunan? Hal ini menimbulkan dugaan kuat bahwa ada hal yang dikerjakan tidak sesuai spesifikasi, sehingga harus dilakukan pembongkaran,” tegas Jamal Hasan Basir.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak terkait mengenai alasan pembongkaran item pekerjaan revitalisasi TK Mamminasae ini.
